 |
| eiffel |
Yang tertulis di depan pintu lift menara itu adalah "Beware of Pickpockets", saaat detik.com berkunjung. Himbauan itu juga ditujukan lewat pengumuman di dalam lift.
Cerita soal copet di Paris ini memang sudah santer terdengar. Dian, seorang pekerja asal Indonesia di Paris pun juga bercerita betapa kita harus berhati-hati di Paris. "Di tempat umum, di kereta, kita harus hati-hati. Banyak pengalaman dari cerita orang. Jadi waspada saja," katanya saat ditemui di Paris, Minggu lalu (19/6/2011)
Pemandangan di atas menara buatan Gustave Eiffel ini sangat indah dilihat saat malam. Tak heran masyarakat pun ramai mengunjungi menara ini di malam hari. Untuk menaiki menara ini, kita harus sedikit mengantre untuk membeli tiketnya.
Ini menjadi kesempatan bagi tangan-tangan jahil untuk mengambil dompet orang alias mencopet. Jadi lebih baik hati-hati.
Meski begitu, menjelajahi menara Eiffel sampai ke lantai 2 sudah cukup memuaskan jika kita ingin melihat gemerlapnya kota Paris di malam hari. Suasana romantis di atas menara ini mulai menyelimuti. Beberapa ikon di kota Paris bisa terlihat dari ketinggian Eiffel, tak jarang orang mengabadikan momen tersebut dengan mengambil foto pemandangan malam kota Paris.
Keromantisan Eiffel terlihat dari banyaknya pasangan-pasangan yang datang menikmati keindahan kota Paris dari ketinggian tersebut. Dibalut angin dingin, pasangan-pasangan tersebut saling bercengkrama dan aura romantis pun terbentuk seketika.
Di atas lantai atau level 2 ini, kita bisa menikmati kota Paris dari ketinggian di udara terbuka. Sayang, saat itu pukul 22.00 malam waktu Paris sehingga tiket untuk menikmati lantai paling atas tidak bisa dilakukan. Petugas tiket mengatakan sudah ditutup sejak pukul 20.00.
Di malam hari, Eiffel yang terlihat di Champ de Mars Paris ini nampak bersinar dengan lampunya yang didesain sedemikian rupa sehingga sinar nampak memancar cerah. Belum lagi di jam-jam tertentu, muncul kilatan-kilatan cahaya kelap-kelip warna putih yang makin menimbulkan keindahan menara tersebut.
Suasana ini memang agak 'dirusak' dengan kekhawatiran akan copet-copet yang berkeliaran. Tips yang bisa diambil, jangan meletakkan dompet di kantong celana. Masukkan dompet di dalam tas anda dan jika membawa ransel, ke depankan ransel anda.
Sebab, ada ratusan bahkan ribuan pengunjung yang memadati Eiffel setiap harinya dari berbagai negara. Tak heran ini bisa jadi makanan empuk copet untuk menjalankan aksinya di sana.
Imbauan akan copet ini tak hanya berhenti di seputaran Eiffel saja. Saat anda ingin menaiki kereta atau 'Metro' di Paris juga sama. Imbauan akan 'waspada copet' ini terus digaungkan kepada pada penumpang kereta.
Memang di jam-jam kerja, angkutan kereta di Paris dipenuhi penumpang. Bisa sampai berdesakan di dalamnya. Untuk amannya, jangan meletakkan dompet anda di kantong belakang celana. Masukkan dompet ke dalam tas yang diletakkan di depan anda.
Cerita soal copet di Paris ini memang sudah santer terdengar. Dian, seorang pekerja asal Indonesia di Paris pun juga bercerita betapa kita harus berhati-hati di Paris. "Di tempat umum, di kereta, kita harus hati-hati. Banyak pengalaman dari cerita orang. Jadi waspada saja," katanya saat ditemui di Paris, Minggu lalu (19/6/2011)
Pemandangan di atas menara buatan Gustave Eiffel ini sangat indah dilihat saat malam. Tak heran masyarakat pun ramai mengunjungi menara ini di malam hari. Untuk menaiki menara ini, kita harus sedikit mengantre untuk membeli tiketnya.
Ini menjadi kesempatan bagi tangan-tangan jahil untuk mengambil dompet orang alias mencopet. Jadi lebih baik hati-hati.
Meski begitu, menjelajahi menara Eiffel sampai ke lantai 2 sudah cukup memuaskan jika kita ingin melihat gemerlapnya kota Paris di malam hari. Suasana romantis di atas menara ini mulai menyelimuti. Beberapa ikon di kota Paris bisa terlihat dari ketinggian Eiffel, tak jarang orang mengabadikan momen tersebut dengan mengambil foto pemandangan malam kota Paris.
Keromantisan Eiffel terlihat dari banyaknya pasangan-pasangan yang datang menikmati keindahan kota Paris dari ketinggian tersebut. Dibalut angin dingin, pasangan-pasangan tersebut saling bercengkrama dan aura romantis pun terbentuk seketika.
Di atas lantai atau level 2 ini, kita bisa menikmati kota Paris dari ketinggian di udara terbuka. Sayang, saat itu pukul 22.00 malam waktu Paris sehingga tiket untuk menikmati lantai paling atas tidak bisa dilakukan. Petugas tiket mengatakan sudah ditutup sejak pukul 20.00.
Di malam hari, Eiffel yang terlihat di Champ de Mars Paris ini nampak bersinar dengan lampunya yang didesain sedemikian rupa sehingga sinar nampak memancar cerah. Belum lagi di jam-jam tertentu, muncul kilatan-kilatan cahaya kelap-kelip warna putih yang makin menimbulkan keindahan menara tersebut.
Suasana ini memang agak 'dirusak' dengan kekhawatiran akan copet-copet yang berkeliaran. Tips yang bisa diambil, jangan meletakkan dompet di kantong celana. Masukkan dompet di dalam tas anda dan jika membawa ransel, ke depankan ransel anda.
Sebab, ada ratusan bahkan ribuan pengunjung yang memadati Eiffel setiap harinya dari berbagai negara. Tak heran ini bisa jadi makanan empuk copet untuk menjalankan aksinya di sana.
Imbauan akan copet ini tak hanya berhenti di seputaran Eiffel saja. Saat anda ingin menaiki kereta atau 'Metro' di Paris juga sama. Imbauan akan 'waspada copet' ini terus digaungkan kepada pada penumpang kereta.
Memang di jam-jam kerja, angkutan kereta di Paris dipenuhi penumpang. Bisa sampai berdesakan di dalamnya. Untuk amannya, jangan meletakkan dompet anda di kantong belakang celana. Masukkan dompet ke dalam tas yang diletakkan di depan anda.
Baca artikel sebelumnya tentang Awas! Jangan cabut alis mata!!!!
No comments:
Post a Comment